LPTQ Jawa Timur- Rapat Koordinasi Daerah LPTQ Se-Jawa Timur (Selasa, 27 Mei 2025) Bertempat di Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur, Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) se-Jawa Timur Tahun 2025 digelar secara khidmat. Acara ini dihadiri oleh perwakilan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Daerah, perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) serta pengurus LPTQ dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur.
Pembukaan dan Sambutan Acara dibuka secara resmi oleh Dr. KH. Akh Jazuli, SH., M.Si (Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur sekaligus Ketua LPTQ II). Dalam sambutannya beliau menekankan pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk memastikan LPTQ tidak hanya sebagai penyelenggara MTQ, tetapi juga penguatan nilai-nilai Al-Qur’an di masyarakat.
Laporan Panitia disampaikan oleh KH. Abdul Hamid, SH., M.Si (Ketua Harian LPTQ Jawa Timur). Beliau melaporkan Rakorda ini dirancang untuk menyingkronkan program LPTQ dengan kebijakan pemerintah sekaligus mematangkan persiapan MTQ XXXI Tingkat Provinsi Jawa Timur yang akan digelar di Kabupaten Jember.
Rakorda kemarin terdapat 4 materi, diantaranya Materi pertama tentang Peran Pemerintah Provinsi dalam Penguatan Lembaga Keagamaan yang disampaikan oleh Imam Hidayat, S.Sos., MM (Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur). Materi kedua tentang Persiapan Tuan Rumah MTQ XXXI di Kabupaten Jember yang disampaikan oleh Drs. H. Achmad Mushoddaq, M.HI., M.Si (Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Jember).
Materi ketiga oleh Mariyadi Noor, SE., MM (Inspektorat Provinsi Jawa Timur) yang menjelaskan implementasi Instruksi Presiden (Inpres) No. 1/2025 tentang Penguatan Lembaga Keagamaan, diantaranya penataan ulanag manajemen LPTQ agar lebih akuntabel dan transparan. materi terakhir oleh Drs. Moch Isa (Kepala Kantor LPTQ Jawa Timur) memaparkan Petunjuk Teknis (Juknis) MTQ XXXI. Rakorda ditutup dengan komitmen bersama untuk menyukseskan MTQ XXXI dan memperkuat peran LPTQ sebagai mitra strategis pemerintah.
Posting Komentar